TRIBUNJATIM.COM – Sebuah video beredar di sosial media, menampakkan seorang wanita berperut besar.
Hal ini pun menarik perhatian netizen hingga video viral.
Sekilas, ia terlihat seperti wanita hamil.
Saking besarnya, netizen bahkan menduga ia mengandung dua hingga empat bayi kembar.
Beberapa ada yang berpikir wanita itu terjangkit suatu penyakit seperti polihidramnion atau diabetes gestasional.
Lantas, apa yang sebetulnya terjadi pada perut wanita itu?
Ternyata, wanita tersebut viral lantaran perut besar hanya mengandung seorang bayi.
Namun, ukuran bayi ini membuat syok netizen, yaitu dua kali ukuran bayi biasa.
Sang ibu terkenal di TikTok, bernama Renae, dan telah menjadi pusat perhatian ketika membagikan potret perut besar karena hamil.
Wanita itu mengunggah sejumlah klip terkait perut hamilnya dan menerima banyak sekali respons netizen di kolom komentar.
Banyak orang terkejut karena belum pernah melihat kehamilan dengan perut besar seperti itu.
Setelah membagikan video di TikTok, Renae menerima beragam pendapat.
Beberapa orang menyebut bahwa memiliki terlalu banyak anak tidak baik untuk kesehatan dan mempengaruhi pengasuhan serta pendidikan anak.
Yang lain berkomentar dan beranggapan perut hamil Renae terlalu tidak masuk akal dan tidak realistis.
Sebelum gambar perut besar Renae, banyak orang menyatakan keprihatinannya bahwa dia mempertaruhkan nyawanya untuk melahirkan.
Namun, diakui Renae, ukuran perutnya bukan karena polihidramnion atau diabetes gestasional.
Dia memiliki payudara yang besar karena tingginya yang cukup rendah, membuat perutnya terlihat lebih besar.
Berat badannya juga bertambah 15 kg selama kehamilan.
Banyak warganet berpendapat dan menduga Renae hamil anak kembar, dua atau empat anak di dalam perutnya, dan bukan bayi yang kecil.
Selain itu, masih banyak orang yang menyuarakan dukungan untuk Renae seraya mendoakan kelancaran saat melahirkan.
Terlepas dari beragam komentar yang didapat, Renar kemudian membagikan foto saat bayinya baru lahir.
Dia pun menceritakan perjalanan melahirkan yang cukup berat.
Sang ibu mengatakan bahwa putranya, Atreus Theodore Waldo, lahir melalui operasi caesar.
Bayi itu memiliki berat 4,3 kg dan tinggi 57 cm, ukuran yang tidak biasa.
Renae juga mengatakan bahwa kepala anaknya cukup besar, berukuran sekitar 38 cm.
Lima hari setelah operasi caesar, Renae kembali membagikan foto bayinya dan dirinya sendiri setelah melahirkan.
Bayi itu hampir dua kali lebih besar dari anak-anak lain seusianya.
Sang ibu juga tidak segan-segan mengunggah foto perutnya yang masih terlihat besar pasca-melahirkan.
Dia tidak masalah tubuhnya tidak lagi langsing serta muncul banyak stretch mark.
Renae mengungkapkan dia sangat mencintai tubuhnya meski ada perubahan setelah melahirkan anak.
Seorang bocah berusia 12 tahun yang disebut hamil delapan bulan viral di TikTok, Selasa (3/1/2023).
Kisah bocah perempuan hamil 8 bulan ini viral setelah diunggah akun TikTok @mommychutela.
Dalam video viral tersebut, pengunggah membagikan video seorang anak 12 tahun yang namanya disamarkan Bunga.
Diduga bocah tersebut hamil di usia yang masih sangat muda karena jadi korban rudapaksa.
Sementara pengunggah yang bernama Henny membagikan video saat dirinya menjemput Bunga untuk dibawa ke rumahnya.
Melansir Tribun Jateng, Henny mengaku mau merawat Bunga.
Kemudian Henny juga membagikan kegiatan Bunga saat melakukan pemeriksaan USG di dokter.
“Di usia nya yang Sama spt anak Sulungku, 12 tahun..anakku sibuk dgn aktifitas nya sbg pelajar kls VII,,bermain dgn Happy,,sbgimana harus nya mnkmati masa remaja di dekat.
Dia terpaksa harus sendiri tnp ortu nya yg jauh bkerja..Melakukan pkrjaan pribadi nya,, dimana harus nya dia istirahat dgn kondisi dia saat ini,,” tulis si pengunggah.
Henny pun merawat Bunga dengan bantuan adik ipar dan keponakannya yang seorang perawat.
Meskipun Bunga bukan anak kandungnya, namun Henny memperlakukan Bunga dengan baik.
Apalagi saat ini Bunga sudah dalam kondisi hamil tua.
“Bunga juga udah bisa minum vitamin bumil sendiri, udah gak muntah lagi saat minum vitamin yg harus digilinngnya dulu,” tulis Henny lagi.
Orang tua Bunga sendiri masih ada.
Saat ini orang tua Bunga tinggal dan bekerja di kebun milik keluarga Henny.
“Orang tua Bunga ada, mereka itu tinggal di sebuah perkebunan dan kebetulan milik keluarga kita.”
Namun Henny sengaja merawat Bunga karena kasihan.
Juga supaya jika terjadi apa-apa kepada Bunga, bisa langsung ditangani.
“Orang tua Bunga ini bingung kan dengan kejadian Bunga ini entar gimana dengan kondisi dia masih kecil.”
“Mendengar cerita ini saya tergerak gitu untuk menjemput Bunga untuk bisa melewati masa-masa itu di sini,” papar Henny.
Henny menceritakan jika Bunga menjadi korban pelecehan seksual hingga hamil di usia 12 tahun.
Namun Henny tak menjelaskan secara rinci terkait kronologi kejadian Bunga bisa jadi hamil seperti ini.
Dirinya hanya berpesan kepada orang-orang di luar supaya lebih menjaga keluarga khususnya anak-anak.
Sumber : TribunJatim
