Home » Amalan Malam Jumat untuk Wanita, Perbanyak Sholawat Hingga Baca Al Kahfi
Global News News

Amalan Malam Jumat untuk Wanita, Perbanyak Sholawat Hingga Baca Al Kahfi



Merdeka.com – Amalan malam Jumat untuk wanita perlu untuk diketahui oleh para perempuan Muslim. Amalan malam Jumat bisa dikerjakan untuk mengharapkan berkah di dunia dan akhirat. Di hari Jumat, laki-laki muslim diwajibkan untuk mengerjalan sholat Jumat. Sedangkan bagi para wanita Muslim ada beberapa amalan-amalan yang disunnahkan.

Keistimewaan hari Jumat juga pernah disampaikan oleh Rasulullah SAW. Dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu, Rasulullah SAW bersabda:

“Sebaik-baik hari yang matahari terbit padanya (hari cerah) adalah hari Jumat, (karena) pada hari ini Adam diciptakan. Hari ini pula Adam dimasukkan ke dalam surga dan dikeluarkan darinya, dan tidaklah akan datang hari kiamat kecuali pada hari Jumat,” (HR Muslim).

Lalu, apa saja amalan malam Jumat yang bisa dilakukan oleh wanita? Simak ulasan selengkapnya dilansir dari berbagai sumber, (12/1/2023):

Memperbanyak Bacaan Sholawat

Setiap hari Jumat, umat muslim disarankan melakukan berbagai kegiatan sunah untuk menambah ketakwaan dan memperbanyak pahalanya. Bukan hanya laki-laki, wanita pun memiliki amalannya sendiri saat malam Jumat. Salah satunya ialah memperbanyak membaca sholawat. Hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah SAW, yakni:

“Perbanyaklah selawat kepadaku pada malam dan hari Jumat. Barang siapa yang berselawat kepadaku 1 kali, maka Allah akan berselawat kepadanya 10 kali,” (HR Al-Imam Al-Baihaqi)

Rasulullah SAW juga bersabda, “Sesungguhnya hari yang paling utama bagi kalian adalah hari Jumat,”

“Maka perbanyaklah selawat kepadaku di dalamnya, karena selawat kalian akan disampaikan kepadaku,” (H.R. Abu Dawud, Ibnu Majah, An Nasa’i).

Mebaca Al-Kahfi

Membaca surat Al-Kahfi sebenarnya adalah amalan yang disunnahkan dilakukan oleh seluruh umat Islam. Hal ini sesuai dengan hadis yang diriwayatkan oleh Al Hakim, yaitu:

“Barang siapa yang membaca surat Al Kahfi pada hari Jumat maka akan ada cahaya yang menyinarinya di antara 2 Jumat,” (Al-Hakim dan Al-Baihaqi).

Waktu membaca surat Al-Kahfi dimulai dari hari Kamis setelah matahari terbenam sampai hari Jumar matahari terbenam. Hal ini sesuai dengan penanggalan bulan yang digunakan dalam Islam.

Membaca Yasin

Selain Al-Kahfi disunnahkan juga untuk membaca surat Yasin pada malam Jumat. Keutamaan membaca Surat Yasin disebutkan dalam sebuah hadits riwayat Abu Daud.

“Barangsiapa membaca surat Yasin dan al-Shaffat di malam Jumat, Allah mengabulkan permintaannya.” (HR Abu Daud dari al-Habr).

Bagi pembaca Surat Yasin pada malam Jumat, niscaya Allah SWT akan mengabulkan hajatnya. Dalam riwayat lain, Imam Tsa’labi menuturkan dari Abu Hurairoh RA. disebutkan bahwa: “Barangsiapa membaca Yaasiin di malam jum’at, maka paginya diampuni dosanya”.

Surat Yasin bisa dibaca usai menjalani sholat fardhu seperti Maghrib dan Isya. Atau bisa juga dibaca jelang tidur.

Memperbanyak Dzikir dan Doa

Hari Jumat juga memiliki waktu mustajab di mana doa seorang hamba akan diijabah Allah SWT. Dari Abu Hurairah radliallahu ‘anhu dia berkata; Abu Qasim shallallahu ‘alaihi wasallam pernah bersabda:

“Pada hari Jumat, ada satu waktu, jika seorang muslim berdoa dan mengharapkan sesuatu pada waktu itu kepada Allah, doanya akan dikabulkan,” (H.R.Bukhori dan Muslim).

Selain memperbanyak doa, umat Islam juga disarankan untuk memperbanyak dzikir. Saat malam Jumat, dianjurkan untuk memperbanyak dzikir dengan kalimat-kalimat tahlil, tasbih, takbir, tahmid, dan hauqolah.

Melakukan Sholat Tasbih

Sesuai namanya, salat tasbih dilakukan dengan membaca kalimat tasbih sebanyak 300 kali. Adapun tujuan pelaksaan salat khusus ini adalah untuk meminta ampunan pada Allah SWT agar digugurkan segala dosa kita selama hidup di dunia.

Membersihkan Diri

Tak hanya wanita, membersihkan diri di hari Jumat juga sunnah yang dianjurkan para seluruh umat Islam. Adapun sunah membersihkan diri ini terdiri dari mandi, membersihkan kuku dan rambut, serta memakai wangi-wangian.

Hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah SAW, yaitu:

“Barangsiapa yang mandi pada hari Jumat dan bersuci semampunya, lalu memakai minyak rambut atau minyak wangi kemudian berangkat ke masjid dan tidak memisahkan antara 2 orang, lalu salat sesuai dengan kemampuan dirinya,”

“Dan ketika imam memulai khotbah Jumat, ia diam dan mendengarkannya, maka akan diampuni dosanya mulai Jumat ini sampai Jumat berikutnya,” (HR. Bukhari dan Muslim).

Sumber : Merdeka

Translate