Home » Deretan 3 Drummer Perempuan di Indonesia, dari Legenda Hingga yang Masih Muda
Asia Indonesia Perempuan Wanita

Deretan 3 Drummer Perempuan di Indonesia, dari Legenda Hingga yang Masih Muda


Bermain drum umumnya sangat identik dengan kaum adam. Namun sebenarnya alat musik ini tidak memandang gender. Bahkan nyatanya banyak drummer perempuan berasal dari Indonesia sudah bermain drum sejak zaman dahulu hingga sekarang. Untuk itu, berikut adalah daftar tiga drummer perempuan yang kemampuannya tak diragukan lagi.

1. Susy Nander

Drummer perempuan paling legendaris ialah teman satu grup penyanyi Dara Puspita, yaitu Susy Nander. Perempuan yang memiliki nama lengkap Sioe Tjuan ini lahir pada tanggal 5 juli 1947. Dengan kemampuanya saat itu, ia disebut-sebut sebagai pionir penabuh drum perempuan era 60-an di Indonesia.

Berdasarkan jurnal berjudul Perkembangan Grup Musik “Dara Puspita” Tahun 1965-1972 yang terbit pada 2016diketahui bahwa orang tua Susy awalnya tidak setuju dengan kegemarannya dalam bermusik. Namun tekad kuat Susy membuat dirinya cukup berani membuat keputusan. Di usianya berumur 14 tahun, akhirnya ia melepaskan bangku Sekolah Menengah Pertamanya untuk terjun secara serius ke dunia musik.

2. Titi Rajo Bintang

Drummer perempuan yang ketiga adalah Titi Handayani Rajobintang. Kemampuannya dalam bermain drum telah diasahnya ketika kuliah. Ia mengambil jurusan musik karena ketertarikannya pada dunia tersebut. Bahkan ia telah menjadi seorang dosen musik di Institut Musik Daya Kemang, dan mengajar bersama mantan suaminya Aksan Sjuman.

Ia sempat bermain di panggung musik Jakarta International java jazz 2009. Selain itu, ia juga sempat beraksi bersama marching band dalam pagelaran musik Java Jazz Festival (JJF) 2014 di JIExpo Kemayoran, Jakarta

3. Euis Siti Aisyah – Voice of Baceprot

Drummer perempuan selanjutnya berasal dari salah satu anggota band Voice of Baceprot atau VoB, Euis Siti Aisyah. Perempuan berumur 22 tahun ini berasal dari Kota Garut, Jawa Barat. Bakat bermain alat drumnya telah terlihat sejak duduk di bangku SMP. Lantas ia pun bergabung dengan VoB pada tahun 2014.

Dalam beberapa penampilanya, ia mampu memainkan lagu-lagunya band sekelas Rage Against The Machine hingga Metallica. Euis juga sudah sering bermain dari panggun lokal hingga internasional bersama Voice of Baceprot.

Sumber : Tempo

Translate